6 Jenis Makanan Ini dapat Tingkatkan Risiko Penyakit Kanker

6 Jenis Makanan Ini dapat Tingkatkan Risiko Penyakit Kanker
6 Jenis Makanan Ini dapat Tingkatkan Risiko Penyakit Kanker| Foto oleh Ray Piedra

Hingga sampai saat ini, kanker masih menjadi penyakit yang paling ditakuti oleh banyak orang di dunia ini. Salah satu penyebabnya adalah risiko kematian dari penyakit kanker ini sangat meningkat. Pengidap kanker akan merasakan penderitaan yang luar biasa, hal tersebut disebabkan karena penyakit kanker ini akan menggerogoti setiap bagian tubuh.

Disisi lain, proses pengobatan dari penyakit kanker ini juga sangat berat dan belum tentu juga proses pengobatan tersebut bisa menyembuhkan hingga benar-benar tuntas. Oleh sebab itu lah sebaiknya kita melakukan pola hidup sehat demi mencegah terkena penyakit yang mengerikan tersebut.

Berbagai macam makanan dan minuman yang wajib dihindari untuk mencegah terkena kanker

Ada beberapa cara yang dapat kita lakukan untuk mencegah terkena penyakit kanker salah satunya dengan cara menerapkan pola makan yang tepat.

Para ahli kesehatan mengatakan ada beberapa jenis makanan dan minuman yang sering kita konsumsi sehari-hari yang ternyata bisa meningkatkan risiko terkena penyakit kanker ini, sehingga sebaiknya kita hindari.

Berikut adalah beberapa jenis makanan dan minuman tersebut.

Foto oleh Oleksandr Pidvalnyi

Minuman bersoda

Minuman bersoda ini sangatlah digemari oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Hal tersebut terjadi karena rasa dari minuman bersoda yang enak dan menyegarkan, apalagi jika disajikan dalam kondisi dingin dan diminum saat cuaca sedang panas. Yang menjadi masalah adalah minuman bersoda termasuk dalam kategori minuman yang paling tidak baik bagi kesehatan.

Zat gula yang terkandung dalam minuman bersoda begitu tinggi. Apalagi ditambah dengan fakta bahwa jenis gula yang terkandung dalam minuman bersoda ini adalah sirup jagung. Gula dari sirup jagung yang digunakan dalam minuman bersoda ini sangatlah tinggi kandungan fruktosanya. Gula dari sirup jagung ini juga sangat pekat dan cenderung sulit dicerna oleh tubuh.

Apabila kita sering mengkonsumsinya, organ hati akan bekerja dengan sangat keras demi mengolahnya. Diperparah lagi oleh paparan bahan pewarna buatan yang terkandung dalam minuman bersoda ini. Sebab itulah risiko untuk memicu terkena penyakit kanker di organ pencernaan akan meningkat.

Foto oleh Klaus Nielsen

Makanan berbahan tepung putih

Makanan-makanan yang terbuat dari bahan tepung putih seperti pasta, roti, dan berbagai macam kue dapat dengan mudah kita temui dalam kehidupan sehari-hari. Yang menjadi masalah adalah di balik kenikmatan dan kelezatan makanan-makanan tersebut, ada peningkatan risiko kanker apabila kita terlalu sering mengonsumsinya.

Hal tersebut disebabkan oleh proses pengolahan tepung putih ini menggunakan beberapa bahan kimia yang dapat berpotensi meningkatkan risiko terkena penyakit kanker. Disisi lain, ada banyak jenis makanan dimana kandungan tepung putih ini tinggi kandungan gulanya. Kandungan gula yang dapat menimbulkan peradangan pada tubuh kita apabila terlalu sering dikonsumsi.

Baca juga: Kebiasaan yang Meningkatkan Risiko Kerusakan Ginjal dengan Signifikan

Foto oleh Mateusz Feliksik

Keripik kentang

Keripik kentang ini adalah salah satu makanan yang sangat digemari, apalagi yang sudah dikemas dengan berbagai varian rasa. Namun ternyata, jenis makanan yang satu ini juga dapat meningkatkan risiko terkena kanker apabila sering dikonsumsi. Hal tersebut disebabkan oleh tingginya kandungan lemak trans, bahan pengawet, dan garam.

Disisi lain, proses dari pengolahan kentang menjadi keripik kentang dengan suhu yang tinggi ternyata juga dapat memicu munculnya kandungan akrilamida. Akrilamida ini adalah salah satu kandungan yang bersifat karsinogen dan dapat menyebabkan datangnya penyakit kanker.

Foto oleh Felicity Tai

Margarin

Margarin sering kita gunakan sebagai bahan dalam membuat kue. Margarin ini ternyata juga dapat meningkatkan risiko terkena kanker. Hal tersebut disebabkan oleh proses pengolahan margarin menggunakan minyak dengan suhu tinggi yang akhirnya dapat memicu munculnya zat kimia berjenis lycidol serta 3-MCPdare yang mempunyai sifat karsinogen atau bisa menyebabkan datangnya penyakit kanker.

Foto oleh Pixabay

Popcorn yang diolah di dalam microwave

Tidak dapat dipungkiri bahwa popcorn yang diolah menggunakan microwave memang memiliki rasa yang lebih enak. Namun para ahli kesehatan mengatakan bahwa popcorn yang diolah menggunakan microwave cenderung memiliki kandungan zat kimia PFOA. Zat kimia tersebut merupakan salah satu bahan yang memiliki sifat karsinogen. Selain itu, di dalam popcorn tersebut juga terdapat kandungan bahan kimia lain seperti diacetyl. Bahan tersebut juga dapat memicu datangnya penyakit kanker.

Foto oleh Skyler Ewing

Daging merah

Meski daging merah memiliki nutrisi yang tinggi, akan tetapi daging merah ini sebaiknya kita batasi dalam mengkonsumsinya. Hal tersebut disebabkan karena dapat memicu datangnya berbagai macam masalah kesehatan. Diantaranya adalah kanker, obesitas, dan lain sebagainya. Bahkan, apabila kita cenderung senang mengkonsumsi daging bakar, risiko untuk terkena kanker pankreas dapat meningkat hingga 60 persen!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Plisss...
Jangan nyepam (spam), jangan promosi (apapun itu), jangan SARA, jangan OOT...

Mohon kerja samanya, berikan komentar yang berbobot dan bermanfaat bagi semua... ^^

Artikel Unggulan

Panduan Makan Sehat bagi Generasi Z: Tips Mudah untuk Menjaga Energi dan Kesehatan

Menjaga Kesehatan dan Energi saat Berlatih: Nutrisi Penting untuk Atlet Generasi Z Gaya hidup aktif dan olahraga merupakan hal yang sangat p...

Paling Populer dalam Sebulan