Belum lama ini berita tentang "gerbang neraka/hell gate" di Turkmenistan (Kebanyakan menyebutnya di Uzbekistan) kembali membuat kita terkejut, heboh dan bertanya tanya...
lubang apakah itu...???
Bagaimana itu bisa terbentuk seperti itu...???
dan mengapa api yang membara di dalamnya tak kunjung padam...???
Secara geografis, Fenomena aneh tersebut terletak di Gurun Karakum di Turkmenistan. Di dekat desa terpencil Derweze yang dihuni 350 orang (Sumber: VIVAnews). Kawah atau lubang api tersebut hingga sampai saat ini telah mencapai -/+ selebar 60 meter dan dalam 20 meter. Kawah ini terus-menerus mengeluarkan api dan terbakar selama 38 tahun.
Akan tetapi, terjadinya fenomena tersebut bukanlah karena alam akan tetapi kesalahan dari manusia (Kecelakaan). Dahulu, pada tahun 1971, sebuah rig pengeboran Uni Soviet tak sengaja mengenai gua bawah tanah yang menyimpan gas alam dalam jumlah yang begitu besar. Hal tersebut menyebabkan tanah runtuh dan seluruh rig pengeboran masuk ke dalamnya. Gas alam beracun pun bocor dari lubang itu ke udara. Karena sangat berbahaya bagi kehidupan, maka untuk menanggulangi bencana lingkungan tersebut, Soviet mengatur bentuk lubang dan membakar gas tersebut agar gas berbahaya yang berasal dari dalam tidak mencemari udara. Karena itulah kawah tidak berhenti terbakar sejak itu.
Jadi "Gerbang neraka/hell gate" itu bukanlah "Gerbang neraka" sebenarnya namun hanyalah sebutan saja.
Namun, tahukah kalian semua kalau "Gerbang neraka" hanyalah salah satu dari sekian banyak keajaiban geologi dunia...???
Perlu diketahui bahwa alam menyimpan banyak sekali kejaiban. Setiap negara memiliki wilayah yang menakjubkan.
Nah, sekarang mari kita cari tahu beberapa keajaiban keajaiban yang tak kalah menarik dengan "Gerbang neraka" tadi.
1. The Wave, Amerika Serikat
Terletak di antara Arizona dan Utah, Amerika Serikat. Batu merah menakjubkan ini berada di perbatasan Arizona dan Utah, Amerika Serikat. The Wave terbentuk dari gundukan pasir berusia 190 juta tahun yang telah berubah menjadi batu.
The Wave seringkali dijadikan objek menarik bagi para fotografer dan pendaki gunung dunia yang ingin mencari pengalaman dan tantangan baru. Biasanya mereka (para pendaki) memulai perjalanan dari Wire Pass Trailhead sejauh 4,8 km dengan memanfaatkan GPS (Global Positioning System) untuk mengenal medan The Wave yang terkenal berlika-liku.
Formasi yang sedikit diketahui orang ini hanya dapat diakses dengan berjalan kaki melalui jalan kecil menanjak sejauh tiga mil.
2. Antelope Canyon, Arizona, Amerika Serikat
Ngarai Antelope atau Antelope Canyon adalah sebuah ngarai terkenal yang berada di Page, Coconino County, Arizona, Amerika Serikat.
http://viruspintar.blogspot.com/Daerah ngarai ini masuk ke dalam kompleks Navajo Indian Reservation, daerah penampungan terbesar untuk suku Indian Diné dari Amerika Utara, yang juga disebut Navaho atau Navajo.
Antelope Canyon terbentuk oleh erosi Batuan Pasir Navajo, terutama akibat banjir bandang dan kemudian karena proses sub-aerial.
3. Great Blue Hole, Belize
Great Blue Hole terletak sekitar 60 mil dari daratan Kota Belize atau lebih tepatnya di tengah lautan biru
Great Blue Hole berbentuk seperti lubang besar hampir sempurna, dengan kedalaman sekitar 125 meter dan diameternya 300 meter.
Great Blue Hole ini sangat terkenal di dunia, khususnya di kalangan penyelam dunia yg ingin tau isi 'Great Blue Hole' hingga ke dasarnya yang konon dapat menjanjikan kesenangan dan pengalaman yang tak terlupakan.
4. Crystal Cave of the Giants (Meksiko)
Bumi menyimpan berjuta keindahan. Tidak hanya di permukaan, tapi juga dalam perutnya. Seperti gua kristal yang ditemukan jauh di dalam sebuah tambang di Chihuahua, Meksiko oleh kakak-beradik penambang perak.
Dikenal dengan "the Sistine Chapel of crystals", Mexico's Cueva de los Cristales (Gua Kristal) ini mengandung kristal-kristal alami yang terkenal di dunia. Kristal tersebut memiliki panjang rata-rata 11 meter.
Konon, ukuran batu kristal terbesarnya sebanding dengan jumlah tinggi enam orang sekaligus. Selain dihuni pilar-pilar kristal jumbo, gua yang berada sekitar 305 meter di bawah permukaan bumi itu dihiasi batu-batu kristal tajam di dindingnya.
Kristal-kristal tersebut tercipta dari mineral dalam magma yang mulai dingin. Karena mineral-mineral itu terciprat ke permukaan air, terbentuklah batu-batu kristal yang runcing.
http://viruspintar.blogspot.com/
Akibat proses alam selama jutaan tahun, terbentuklah gua kristal di gurun Meksiko tersebut. Meski bentuk pilar-pilar kristal di dalam gua itu menyerupai bongkahan es, temperatur di dalamnya sama sekali tidak dingin. Bahkan, sebaliknya.
5. Eye of the Sahara atau 'Mata Sahara' (Mauritania)
Sebuah daratan di Mauritania, bagian barat-selatan Gurun Sahara memiliki tampilan yang spektakuler. Lingkaran berulir dengan diameter 30 mil -- seperti mata. Saking besarnya ini bisa dilihat dari luar angkasa.
Formasi ini awalnya diduga sebagai dampak tubrukan meteorit tapi, ahli geologi saat ini meyakini ini adalah hasil peninggian tanah dan erosi. Namun, apa yang menyebabkan bentuknya yang sirkular, masih misterius.
6. Blue Lake Cave (Brazil)
Daerah Mato Grosso do Sul di Brazil memiliki beberapa danau bawah tanah nan indah, ada Gruta do Lago Azul, Gruta do Mimoso, dan Aquario Natural.
Yang paling terkenal, Gruta do Lago Azul atau Gua Danau Biru -- dihiasi stalaktit dan stalagmit dan danau biru yang luar biasa. Keindangan danau itu sangat impresif.
7. Giants Causeway (Irlandia)
The Giant's Causeway adalah sebuah kawasan sekitar 40.000 kolom saling basal, hasil dari letusan vulkanis kuno. Terletak di County Antrim, di pantai timur laut Irlandia Utara, sekitar dua mil (3 km) utara kota Bushmills.
http://viruspintar.blogspot.com/sebagian besar kolom berbentuk heksagonal, meskipun ada juga beberapa yang segi empat, lima, tujuh dan delapan. Kolom tertinggi adalah 12 meter, dan tinggi lava yang mengeras di tebing adalah 28 meter.
8. Wave Rock (Australia)
Wafe Rock atau batu ombak adalah formasi batuan alam yang terletak di Australia Barat. Bentuknya seperti ombak laut yang melingkar.
Satu gelombang memiliki tinggi sekitar 15 meter dan panjang 110 meter.
9. Chocolate Hills (Philippines)
Bukit kapur Choclolate Hills seluas 20 mil persegi yang terletak di Pulau Bobol, Filipina, yang ditutupi hampir 1300 rumput. Bukit kapur ini berketinggian sekitar 100 hingga 400 kaki. Saat musim kering, bukit ini menyerupai cokelat chip raksasa.
Berdasarkan legenda setempat, bukit ini terbentuk dari kotoran kerbau raksasa yang diberi makanan beracun oleh petani setempat. Namun, para ilmuwan menyimpulkan bahwa bukit tersebut terbentuk akibat puing-puing vulkano.
Bagaimana...?
Menarik bukan...
Nah, kesembilan keajaiban keajaiban tersebut hanyalah sebagian kecil saja dari sekian banyak keajaiban keajaiban yang ada di dunia ini baik itu terjadi karena proses alam atau karena adanya campur tangan manusia misalnya piramid atau bahkan candi Borobudur....
Diambil dari banyak sumber.
*.:。✿ Don't forget to come back again ✿.。.:*
Visit Wahyudi Blog !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Plisss...
Jangan nyepam (spam), jangan promosi (apapun itu), jangan SARA, jangan OOT...
Mohon kerja samanya, berikan komentar yang berbobot dan bermanfaat bagi semua... ^^